Curug Teko – Sebuah air terjun dengan ketinggian 15 meter yang berada di wilayah Garut Selatan yang tepatnya di Desa Sinarjaya, Kecamatan Cisurupan, Kabupaten Garut, Provinsi Jawa Barat.
Wisata air terjun yang satu ini memang belum diresmikan sebagai tempat wisata oleh DISBUDPAR Garut. Namun, dikunjungi oleh warga dan yang dimana pengelolaannya masih swadaya masyarakat.
Tempat wisata Curug teko ini berada di kaki Gunung Papandayan. Sejak tahun 2016 sudah dikelola oleh komunitas warga sekitar yang mana dijadikan sebagai destinasi wisata alam baru yang berada di daerah Garut Selatan.
Sebelumnya tempat ini memiliki nama Curug Narhiam. Diambil dari nama seorang petani warga setempat yang meninggal disana karena jatuh dan tenggelam. Namun, baru-baru ini namanya diganti menjadi Curug Teko karena di daerah tersebut terdapat tanaman yang menyerypai teko (poci) yang tumbuh subur disana.
Dibawah air terjun tersebut terdapat sebuah kubangan air yang membentuk seperti danau kecil yang menjadi daya tarik sehingga hal tersebut membuat curug teko ini dijadikan destinasi wisata baru oleh warga setempat.
Selain akses yang sulit, juga beredar mitos di masyarakat bahwa di tempat tersebut ada makhluk halus yang sering mengganggu yang mana biasa suka minta minum kepada orang yang berada di daerah tersebut. Juga kejadian aneh lainnya.
Jika anda suka dengan tantangan yang ekstrim, anda bisa mengunjungi air terjun ini untuk bermain, namun sebaiknya anda meminta bantuan orang ahli atau warga sekitar yang sudah paham dengan daerah tersebut.
Jika anda memiliki informasi lain, pengalaman, atau pertanyaan tentang curug teko, silahkan jangan ragu untuk menambahkan hal tersebut pada kolom komentar dibawah agar dengan mudah kita bisa mendiskusikannya supaya bisa membantu teman-teman lain sebagai referensi jika ingin atau sedang berwisata di daerah Garut terutama di Garut Selatan.